Rutin Minuman Sehat untuk Ibu Hamil, Agar Lahiran Lancar!

Minuman sehat untuk ibu hamil adalah salah satu hal yang perlu diperhatikan selama masa kehamilan. Minuman yang dikonsumsi ibu hamil tidak hanya berpengaruh pada kesehatan ibu, tetapi juga pada perkembangan janin dalam kandungan.

Oleh karena itu, ibu hamil perlu memilih minuman yang baik untuk ibu hamil dan menghindari minuman yang berbahaya atau kurang bergizi. Lalu, apa saja minuman sehat untuk ibu hamil? Yuk, intip daftarnya di bawah ini.

1. Air Putih

Air putih adalah minuman yang paling penting dan paling baik untuk ibu hamil. Dan air putih membantu menjaga tubuh ibu hamil tetap terhidrasi, mencegah dehidrasi, sembelit, dan infeksi saluran kemih.

Selain itu, air putih juga berperan dalam membentuk cairan ketuban, meningkatkan volume darah, dan mengangkut nutrisi dan oksigen ke janin. Kebutuhan air putih ibu hamil lebih tinggi daripada orang biasa. Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists, ibu hamil disarankan untuk minum 8-12 gelas air putih setiap hari.

Jumlah ini bisa berbeda-beda tergantung pada kondisi tubuh, aktivitas, dan cuaca. Untuk mengetahui apakah ibu hamil sudah cukup minum air putih, bisa dilihat dari warna urine. Urine yang berwarna kuning terang atau bening menunjukkan bahwa tubuh sudah terhidrasi dengan baik.

2. Minuman Air Kelapa

Air kelapa adalah minuman yang baik untuk ibu hamil, terutama pada trimester pertama dan ketiga. Selain itu, air kelapa mengandung elektrolit, seperti kalsium, kalium, natrium, magnesium, dan fosfor, yang bisa membantu mengatasi kram kaki, mual, muntah, dan morning sickness. Dan air kelapa juga mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan ibu dan janin.

Air kelapa adalah minuman isotonik alami yang bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat berkeringat atau muntah. Air kelapa juga bisa membantu menjaga keseimbangan pH tubuh, mencegah infeksi, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, air kelapa juga baik untuk kesehatan kulit, rambut, dan gigi ibu hamil.

3. Jus Buah dan Sayur

Jus buah dan sayur adalah minuman yang kaya akan vitamin, mineral, antioksidan, dan serat yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin. Beberapa contoh buah dan sayur yang baik untuk dibuat jus adalah jeruk, lemon, apel, stroberi, wortel, bayam, dan bit.

Jus buah dan sayur bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah anemia, meningkatkan asupan asam folat, dan menjaga kesehatan pencernaan. Namun, ibu hamil perlu berhati-hati dalam memilih dan membuat jus buah dan sayur.

Pastikan buah dan sayur yang digunakan sudah dicuci bersih dan bebas dari pestisida. Jangan menambahkan gula, madu, atau pemanis buatan ke dalam jus, karena bisa meningkatkan risiko diabetes gestasional. Juga, hindari minum jus yang sudah lama disimpan atau dibeli di luar, karena bisa terkontaminasi bakteri yang berbahaya, seperti listeria.

4. Susu Rendah Lemak

Susu rendah lemak adalah minuman yang baik untuk ibu hamil, karena mengandung kalsium, protein, vitamin D, dan fosfor yang penting untuk pembentukan tulang dan gigi janin. Dan susu rendah lemak juga bisa membantu mencegah hipertensi, preeklampsia, dan osteoporosis pada ibu hamil. Selain itu, susu rendah lemak juga mengandung probiotik yang bisa menjaga kesehatan saluran pencernaan.

Ibu hamil disarankan untuk minum 2-3 gelas susu rendah lemak setiap hari. Jika ibu hamil alergi atau tidak suka dengan susu sapi, bisa menggantinya dengan susu kedelai, susu almond, atau susu kambing yang sudah dipasteurisasi. Jangan minum susu mentah atau susu yang tidak dipasteurisasi, karena bisa mengandung bakteri yang berbahaya, seperti salmonella, E. coli, dan listeria.

5. Teh Herbal

Teh herbal adalah minuman yang bisa memberikan rasa relaksasi dan kenyamanan bagi ibu hamil. Dan teh herbal juga mengandung berbagai senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan, seperti antioksidan, antiinflamasi, antispasmodik, dan antiseptik. Beberapa contoh teh herbal yang aman untuk ibu hamil adalah teh jahe, teh chamomile, teh peppermint, teh lemon balm, dan teh raspberry leaf.

Namun, ibu hamil perlu berhati-hati dalam memilih dan minum teh herbal. Tidak semua jenis teh herbal aman untuk ibu hamil, karena ada beberapa yang bisa menyebabkan kontraksi rahim, keguguran, atau persalinan prematur.

Beberapa contoh teh herbal yang harus dihindari oleh ibu hamil adalah teh senna, teh ginseng, teh licorice, teh dong quai, dan teh pennyroyal. Juga, jangan minum teh herbal terlalu banyak atau terlalu sering, karena bisa mengganggu penyerapan zat besi dan asam folat.

Kesimpulan

Minuman sehat untuk ibu hamil adalah minuman yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu dan janin, serta tidak mengandung zat yang berbahaya atau kurang bergizi. Beberapa contoh minuman sehat untuk ibu hamil adalah air putih, air kelapa, jus buah dan sayur, susu rendah lemak, dan teh herbal.

Ibu hamil perlu memperhatikan jenis, jumlah, dan cara pembuatan minuman yang dikonsumsi, agar tidak menimbulkan efek samping yang merugikan. Selain minum minuman sehat, ibu hamil juga perlu mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, dan istirahat yang cukup, agar kehamilan berjalan lancar dan janin tumbuh sehat.

Semoga informasinya bermanfaat!